Perjalanan Lezat: Dari Karyawan Farmasi Menjadi Juragan Pecel Lele di Pasar Bakulan

www.bmtpas.com Dalam memasak hidangan yang lezat, seorang karyawan farmasi ternyata memiliki kemampuan yang tak terduga. Begitulah kisah Yori Dwi Windari, seorang yang tidak hanya menghadirkan kelezatan di dunia obat-obatan, tapi juga mempersembahkan cita rasa menggugah selera dalam wujud hidangan pecel lele dan ayam di Pasar Bakulan.

Sekilas pandang, mungkin terdengar seperti perjalanan yang tidak lazim. Namun, terkadang kesempatan tak mengenal latar belakang atau batasan. Berawal dari sebuah gairah yang kuat dan impian yang lebih kuat lagi, Yori mengambil langkah berani dengan mendirikan warung pecel lele pada Mei 2023, tepat di dekat Pos Polisi Bakulan, Patalan Jetis Bantul.

Namun, siapa sangka bahwa impian kuliner Yori ini tidak hanya membuahkan kelezatan dalam piring, tapi juga mengundang aroma sukses yang tak terduga. Untuk mewujudkan peruntungannya dalam dunia kuliner, Yori mendapatkan bantuan dari BMT PAS yang membantu dalam pembiayaan sebesar 45 juta rupiah. Modal ini digunakan untuk berbagai keperluan mulai dari pembelian kendaraan, peralatan dapur, hingga biaya operasional warung.

Lebih dari sekadar mitra pembiayaan, BMT PAS juga menjadi mitra deposito bagi Yori. Ini adalah contoh nyata bagaimana institusi keuangan bisa berperan lebih dari sekadar lembaga yang memberikan dana, tapi juga menjadi rekan berharga dalam membangun usaha. Sinergi yang kuat antara Yori dan BMT PAS membuktikan bahwa usaha kuliner ini bukan sekadar tentang makanan, tapi juga tentang kerjasama yang berbuah manis.

Jika Anda melewati Pasar Bakulan, mata Anda mungkin akan tertuju pada warung pecel lele yang dikelola dengan penuh semangat oleh Yori. Tidak hanya menawarkan cita rasa yang menggoyang lidah, tapi juga menawarkan harga yang terjangkau untuk semua orang. Dengan hanya 12 ribu rupiah, Anda bisa menikmati paket pecel lele yang lezat, dan 15 ribu rupiah untuk paket ayam yang juga tak kalah menggiurkan.

Namun, di balik kelezatan dan harga yang ramah di kantong, ada usaha keras dan dedikasi tanpa henti yang dilakukan oleh Yori. Setiap hari, meskipun masih menjalani rutinitas kerja, Yori memberikan yang terbaik di dapur warungnya di malam hari. Mulai dari persiapan bahan-bahan segar, hingga proses masak yang teliti, semua dilakukan demi memberikan pengalaman kuliner terbaik bagi para pelanggannya.

Setelah beberapa bulan berjalan, usaha Yori mulai menunjukkan hasil yang menggembirakan. Dengan pendapatan bersih sekitar 200 ribu rupiah dari setiap penjualan, bisa dikatakan bahwa langkah Yori dalam dunia kuliner ini adalah sebuah sukses yang menggembirakan, terutama jika kita ingat bahwa usaha ini baru berjalan dan stok masih terbatas.

Dari seorang karyawan farmasi hingga menjadi juragan pecel lele di Pasar Bakulan, perjalanan Yori adalah sebuah kisah inspiratif yang mengingatkan kita bahwa impian dan usaha keras bisa menghasilkan hal-hal luar biasa. Warung pecel lele Yori tidak hanya memuaskan perut, tapi juga menyiratkan semangat pantang menyerah, kerjasama yang menguntungkan, dan tentu saja, cita rasa yang tak terlupakan. Jadi, jika Anda ingin merasakan lezatnya pecel lele dan ayam ala Yori, jangan lupa untuk mampir ke warungnya di Pasar Bakulan! #Yun

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *